Update Harga Dasar Emas BSM Terkini : Rp. 436,770,- "Komunitas Dinar Emas Revolution"

Selasa, 15 November 2011

Menghindari Cekikan Bunga Kartu Kredit

Bank Sentral akan melarang penerbit kartu kredit mengenakan bunga berbunga, alias bunga majemuk. Aturan akan ditetapkan belajar dari korban yang tagihannya terus membengkak akibat penambahan bunga tiada henti. Karenanya, Bank Indonesia akan merevisi peraturan terkait. Bagaimana prinsip bunga yang berlaku sekarang?

Pada praktek yang berlaku saat ini, nilai pokok utang terus-menerus ditambahkan dengan bunga dari sisa tunggakan. Hitungannya adalah harian, yang menggunakan patokan 360 hari dalam setahun. Kemudian, hasil penambahan itu menjadi beban tagihan berikutnya.Untuk selanjutnya, mulai 1 Januari 2013, Bank Indonesia berjanji menerapkan kebijakan baru: yang berhak dikenakan bunga adalah nilai pokok yang belum dibayar.

Misalnya, pada 1 Maret Anda berbelanja dengan kartu kredit sebesar Rp 1.000.000.  Suku bunga kartu Anda adalah 3,5 persen per bulan atau 42 persen dalam setahun.

Tanggal cetak kartu tagihan adalah 14 Maret dan jatuh temponya dua minggu kemudian, yaitu tanggal 28 di bulan yang sama.

Anda membayar tagihan pada tanggal 17 Maret. Namun tidak penuh, melainkan hanya 10 persen atau Rp 100.000, sesuai batas minimun pembayaran. Pertanyaannya, berapa yang harus Anda bayar, ketika tagihan kedua datang pada 14 April?

Dengan model yang berlaku sekarang, perhitungannya adalah:

Mengingat masih ada sisa pokok yang belum dilunasi, maka sebenarnya pembayaran melalui kartu plastik tersebut terhitung sebagai pinjaman yang harus dikenakan bunga. Pada tagihan bulan berikutnya akan tampak. Berapa yang ditagihkan?

Perhitungan pertama:
Selisih antara transaksi dengan datangnya tagihan adalah 14 hari. Kalikan jumlah hari ini dengan suku bunga setahun (42 persen atau 0,42). Hasilnya kalikan kembali nilai transaksi yang Rp 1.000.000 dan dibagi jumlah hari dalam setahun (360). Maka didapat Rp 16.333. Ini namanya perhitungan bunga pertama.

Perhitungan kedua:

Untuk bunga kedua, jumlah hari yang dihitung adalah periode 15-17 Maret (hingga Anda bayar tagihan pertama) atau tiga hari. Dengan model menghitung yang pertama: jumlah hari dikalikan bunga setahun, kemudian dikalikan lagi jumlah tagihan. Hasilnya dibagi 360 hari. Maka hasilnya adalah Rp 3.500. Selesai? Belum!

Hitungan ketiga:
Masih ada beban bunga ketiga yang tetap memasukan sisa hari yang belum dikenakan bunga hingga tanggal tagihan kedua datang. Jadi, 18 Maret hingga 14 April atau 27 hari. Namun, pengalinya adalah sisa pokok tagihan yaitu Rp 900.000 lantaran Anda sudah sempat membayarnya 10 persen tadi. Dan hasilnya: Rp 28.350.

Jadi, berapa nilai yang tercetak di kertas tagihan periode kedua yang datang pada 14 April itu?
Jumlahkan bunga pertama hingga ketiga plus sisa pokok pinjaman yang Rp 900.000. Totalnya sebesar Rp 948.183. Inilah yang harus Anda bayar.

Jika yang diinginkan oleh Bank Indonesia sebatas tagihan pokok yang harus dibayar, maka sesuai peraturan baru, yang dikenakan bunga adalah Rp 900.000.  Alias jumlah yang belum ditambah dengan bunga-bungaan tadi serta tambahan-tambahan lain.

Mudah-mudahan BI tidak urung dengan rencana kebijakannya tadi. Sehingga, nasabah kartu kredit yang memang membutuhkan bisa lebih terlindungi.

Sebagai antisipasi, sebaiknya lebih cermat menggunakan kartu kredit. Cara paling jitu mencegah cekikan bunga berbunga adalah membayar penuh di saat tagihan pertama. Sebab, masa berbunga belum tiba. Iuran yang dibayar setiap tahun pun menjadi bermanfaat dengan hadirnya jasa tanpa bunga. 

Sebaliknya kalau tidak dilunasi, maka kartu kredit tidak lagi sekadar fasilitas pembayaran.  Kartu kredit akan menjadi tiket untuk mendapatkan utang yang bunganya terus berbunga hingga mencekik. Kalau sudah begini, berlarilah sebelum penagih utang datang.

Herry Gunawan jadi wartawan pada 1993 hingga awal 2008. Sempat jadi konsultan untuk kajian risiko berbisnis di Indonesia, kini kegiatannya riset, sekolah, serta menulis.

Rabu, 02 November 2011

Ini Dia Tempat Kerja Terasyik di Seluruh Dunia...


 REPUBLIKA.CO.ID, NEW YORK--Di mana kantor yang paling asyik di seluruh dunia? Majalah bergengsi Time mengutip The Great Place to Work Institute menilai perusahaan teknologi informasi Microsoft sebagai kantor tersebut.
Menurut institut tersebut, bekerja di Microsoft benar-benar menyenangkan. Bukan karena gajinya saja. Tapi ada suasana yang asyik serta penghargaan yang pantas dari kantor. Dan, Microsoft selalu berupaya membuat karyawannya bahagia.
Di bawah Microsoft, berturut-turut perusahaan di bidang TI lainnya seperti SAS, NetApp, dan Google. Di luar bisnis IT ini, ada nama perusahaan jasa kurir FedEx.
Apa sih yangn membuat perusahaan ini jadi kantor yang nyaman? Menurut institut, secara spesifik memang berbeda antara satu kantor dengan kantor lainnya. Namun garis merah yang bisa ditarik adalah, seluruh perusahaan memperlakukan karyawan mereka dengan baik. Maksudnya, bahkan pada karyawan di level terendah pun dipandang penting layaknya karyawan penting di kantor itu.
Ada tiga faktor secara umum, yaitu kepercayaan karyawan pada manajemen perusahaan, kebanggaan karyawan pada perusahaan, dan punya satu visi yang sama dengan seluruh karyawan lain, menurut USA Today.
Sementara secara spesifik ada sejumlah penghargaan unik yang diberikan manajemen pada karyawan mereka. Microsoft Kanada misalnya, memberikan gaji setara 40 jam bekerja untuk karyawannya terjun ke bidang sosial/jadi sukarelawan.
Sementara komisaris NetApp bakal memanggil secara acak 30 karyawan, tiap pekan, untuk berterima kasih atas kerja keras mereka.
Temuan lainnya yang mengejutkan dari pemeringkatan ini adalah soal gaji. Ternyata ketika ditanya ke karyawan, gaji adalah urutan ke sekian dalam hal menilai kantor mereka. Ketimbang gaji, para karyawan tersebut lebih memandang kepemimpinan, keseimbangan kerja/kehidupan pribadi, kinerja, dan kualitas mitra kerja, serta menghormati kepemimpinan di kantor mereka.

Minggu, 30 Oktober 2011

Bikin Kantong Teh Celup Terbang


kali ini kita akan bereksperimen menggunakan teh celup ,
apa yang bisa kita lakukan dengan benda kecil itu..??


sebelum kita bereksperimen, ada baiknya kita mengetahui sejarah dibalik pembuatan teh celup ini…

“teh celup tercipta secara tidak sengaja ketika seorang pedagang teh dan kopi bernama thomas sullivan (1904) memasukkan teh yang akan dijualnya ke dalam kemasan sutera. awalnya pelanggan yang membeli harus membuka kemasan sutera tersebut untuk mengambil teh yang ada di dalamnya. hingga suatu ketika ada pelanggan yang memasukkan kemasan sutera berisi teh tersebut ke dalam air panas dan merasa cara itu lebih mudah untuk membuat teh. setelah itu teh kemasan sutera itu menjadi terkenal dan menjadi cara baru untuk menikmati teh.”



kembali ke eksperimen yang akan dipraktekkan..
untuk eksperimen kali ini bahan-bahan yang diperlukan adalah:
  1. teh celup (gunakan yang kemasannya dilipat dan ada staplesnya)
  2. korek api
  3. piring atau wadah


langkah-langkah:
1.buka satu kemasan teh celup (lepaskan staplesnya), keluarkan teh yang ada di dalam kemasan. kemudian bentuk kemasan teh celup hingga menyerupai silinder (bisa diberdirikan di atas wadah)
2. nyalakan korek api, kemudian bakar bagian atas silinder kemasan teh celup.
3. biarkan api bergerak ke bawah dan membakar silinder kemasan teh celup tersebut.
4. ketika api mendekati bagian bawah, kemasan teh celup tersebut akan terbang dan melayang ke atas…
-Bagaimana hal itu dapat terjadi..??-
ketika api membakar bagian atas silinder teh celup, udara di sekitarnya memanas, mengembang dan bersifat kurang padat. karena udara panas di atas api kurang padat dari udara (dingin) di sekitarnya, maka kemasan teh celup tersebut akan terdorong dan terbang ke atas.
(gambar siklus udara di sekitar silinder kemasan teh celup)

ketika udara panas naik ke atas, udara yang lebih dingin bergerak dan menggantikan posisi udara panas sebelumnya. gerakan perpindahan panas ini berlangsung berulang-ulang menyebabkan kemasan teh celup terbang lebih tinggi…dan lebih tinggi dari sebelumnya.
pada awalnya, silinder kemasan teh celup masih terlalu berat untuk dapat diangkat. tetapi ketika dibakar, massanya akan berkurang, semakin ringan sampai akhirnya cukup ringan bagi arus udara untuk mendorongnya terbang ke udara.
bagaimana.., percobaan yang mudah bukan..??
-terkadang dari hal yang kecil kita bisa belajar banyak ilmu pengetahuan…-

PELUANG BISNIS KANTONG CELUP Mengantongi laba dari usaha pembuatan tea bag

Laris manisnya penjualan teh, jamu, dan kopi dalam kantong celup mendorong permintaan kantong celup atau tea bag. Meski masih melayani permintaan dari pelaku usaha di tingkat menengah dan UKM, produsen kantong celup ini bisa meraup omzet puluhan hingga miliaran rupiah saban bulan. Maklum, pemain di usaha ini masih sedikit.

Ternyata memproduksi kantong celup atau tea bag bisa menghasilkan omzet hingga miliaran rupiah saban bulan. Maklum, tea bag yang sebelumnya hanya digunakan untuk kantong teh celup ini mulai digunakan juga oleh produsen kopi dan bahkan produsen jamu untuk mempermudah penyajian.
Lebih menarik lagi, meski kebutuhan kantong celup ini makin besar, ternyata pemain di bisnis ini tidak begitu banyak. Itulah sebabnya, Suhartono, pemilik Indo Multi Creative di Surabaya, Jawa Timur, begitu tekun menggeluti usaha pembuatan kantong celup ini. "Saya sudah memproduksi kantong celup ini sejak tahun 1998," ujar Suhartono.

Meski masih sedikit pengusaha yang memproduksi kantong celup ini, Suhartono mengakui persaingan bisnis ini kian ketat. "Hal itu terlihat dengan harga yang makin kompetitif," lanjutnya.

Suhartono hanya memasok produk kantong celup ini ke produsen teh skala menengah dan UKM. "Produsen teh celup raksasa yang menjadi pasar utama di bisnis ini biasanya memiliki unit pembuatan tea bag sendiri," ujarnya.

Indo Multi menjual tea bag dengan harga Rp 135 per piece. Ia mengaku, dalam sebulan dapat menjual hingga 100.000 kilogram tea bag. Asal tahu saja, berat setiap kantong celup rata-rata dua gram. Dengan produksi sebanyak itu, berarti Suhartono mampu memproduksi sebanyak 50 juta kantong celup per bulan.

Selain menjual kantong celup jadi, Suhartono juga menjual filter paper yakni bahan baku pembuatan kantong celup. Dalam sebulan, ia mampu menjual hingga 10 rol dengan harga per rol berkisar Rp 750.000 hingga Rp 1 juta. Satu rol filter paper bisa dipakai untuk pembuatan 50.000 kantong celup.

Meski enggan menyebut perolehan omzet, namun dengan volume penjualan sebesar itu, diperkirakan Suhartono bisa merengkuh omzet hingga Rp 6 miliar lebih per bulannya.

Pemain lain di bisnis ini adalah Edi Setyo Budi. Pemilik UD Raya Kudus yang memproduksi kantong celup selalu menuai kenaikan permintaan setiap bulan. Bahkan, saking banyaknya pesanan, Edi mengaku kewalahan memenuhi lantaran kapasitas produksinya masih terbatas. Padahal, dia memulai bisnis ini secara tak sengaja.

Bisnis asli Edi sebenarnya adalah teh herbal yang dikemas dalam kantong celup. Karena dia sering kesulitan mencari kantong celup, akhirnya Edi memutuskan untuk memproduksi sendiri kantong celup itu. "Dengan membuat kantong sendiri, saya bisa menekan produksi teh herbal," ujarnya.

Dengan dibantu lima karyawan, "Dalam sehari, kami baru mampu memproduksi 15.000 tea bag atau sebanyak 450.000 kantong per bulan," ujar Edi. Nah, sebanyak 350.000 tea bag digunakan Edi untuk produk teh herbalnya sedangkan sisanya, sebanyak 100.000 kantong, dia lempar ke pasar.

Edi banyak melayani pesanan dari produsen jamu tradisional dan produsen kopi. "Tapi saya baru menerima pesanan dari pengusaha kelas UKM," ujarnya merendah.

Pria 31 tahun ini menjual kantong celup dengan harga Rp 150 per buah. Ia mengklaim kantong celupnya tergolong produk premium karena memakai jenis kertas yang lebih tebal.

Tak hanya menjual kantong celup, seperti juga Suhartono, Edi juga menyediakan filter paper atau kertas sebagai bahan baku tea bag. Edi membanderol harga bahan baku kantong celup yang masih diimpor dari Taiwan, China, dan Jerman tersebut seharga Rp 500.000 per rol. Dalam sebulan, Edi bisa menjual hingga lima rol filter paper. "Tiap rol bisa dibuat hingga 30.000 kantong celup," jelas Edi.

Dari usaha pembuatan kantong celup dan penjualan filter paper ini, sarjana teknik elektro dari sebuah universitas di Yogyakarta ini mengaku mampu meraup omzet hingga Rp 20 juta per bulan dengan keuntungan 30%.

SENTRA PENJAHIT SUNAN GIRI, RAWAMANGUN, JAKARTA TIMUR : Pelanggan banyak, omzet menanjak


Walau harus bersaing dengan baju jadi buatan pabrik dan bersaing dengan sesama penjahit lain, pelanggan di sentra penjahit Sunan Giri, Rawamangun, tak pernah surut. Selain kebaya, busana muslim, dan jas, ada juga penjahit spesialis baju batik.

Meski berbagai macam pakaian jadi bisa didapatkan dengan mudah, namun jasa penjahit pakaian tetap dibutuhkan. Ini terlihat dari banyaknya pelanggan di sentra penjahit Pasar Sunan Giri, Rawamangun.

Seperti diungkapkan Slamet Riyadi, pemilik Azizah Busana. Tiap hari, dia mengaku bisa melayani permintaan jahit dari 15 pelanggan. Berbagai desain baju kebaya, busana muslim, hingga jas dia kerjakan. "Prospeknya lebih bagus daripada buka kios di luar pasar," katanya. Sebelum di Pasar Sunan Giri, Slamet pernah membuka kios jahit di Kayu Manis, Jakarta Timur.

Dari hasil pekerjaan menjahit, Slamet yang asli Cilacap ini mampu memperoleh omzet hingga Rp 5 juta per bulan. Karena masih baru, Slamet memang belum mau menerapkan tarif seperti penjahit yang lain. Ongkos jahit satu gaun, dia menarik biaya antara Rp 60.000 hingga Rp 500.000. Padahal di toko lain, banyak penjahit yang meminta ongkos mencapai Rp 1 juta. "Ini untuk memperbanyak pelanggan," ujarnya.

Supardi, pemilik Chitra Busana di sentra yang sama, juga mengatakan bahwa permintaan jasa jahit pakaian masih cukup besar. Dalam sebulan, Supardi yang dibantu empat karyawan mampu memenuhi sekitar 150 order jahit baju. Dari jumlah itu, order jahitan paling banyak untuk baju muslim dan kebaya.

Dari jasanya tersebut, tiap bulan dia mampu meraup omzet Rp 25 juta dengan ongkos jahit antara Rp 100.000 sampai Rp 500.000. Margin keuntungan yang didapatnya mencapai sekitar 30% dari omzet per bulan.

Kendati masih banyak diserbu pelanggan, Supardi mengaku total pemakai jasanya menurun pada 2011 ini. Hanya saja, penurunan jumlah pelanggan bukan disebabkan oleh jumlah penjahit yang makin banyak. Sebab, "Tiap penjahit punya pelanggan masing-masing," ujarnya.

Sedangkan Muhammad Rifky, pemilik MR Batik Pekalongan juga mengaku mampu mendapatkan banyak omzet dari kiosnya di Pasar Sunan Giri. Fokus ke jasa jahit batik, Rifky mengaku menjadi satu-satunya penjahit spesialis batik yang bertahan. "Saya salah satu penjahit batik yang masih tersisa," katanya. Membuka kios delapan tahun lalu, dia bercerita kalau lokasi ini dulunya juga merupakan sentra batik.

Dia memutuskan untuk bertahan karena melihat potensi pasar jahit batik di Pasar Sunan Giri masih besar. Dia juga sayang untuk pergi karena sudah telanjur membeli kios.

Saat ini Rifky banyak melayani jasa jahit baju batik pria dan wanita, baik anak-anak maupun dewasa. Dari usaha jahit batik itu, setidaknya omzet Rp 60 juta per bulan ada di laci uang Rifky. Omzet yang diraihnya cukup besar, selain melayani order jahit langsung di kios, dia juga banyak mendapat order jahit baju seragam sekolah dan seragam kantoran.

Untuk order dalam jumlah besar, Rifky tidak menjahitnya sendiri. Dia memilih mengirimkan orderan ke Pekalongan dengan biaya berkisar antara Rp 45.000 sampai Rp 120.000 per potong. "Semua pelanggan saya puas," katanya. 



sumber: http://peluangusaha.kontan.co.id/v2/read/1319788553/81277/Sentra-penjahit-Sunan-Giri-Pelanggan-banyak-omzet-menanjak-2-

PROYEKSI HARGA EMAS Emas bisa ukir rekor baru di akhir tahun 2011

Emas bisa ukir rekor baru di akhir tahun
JAKARTA. Pamor harga emas belum memudar. Sejumlah kalangan meyakini prospek harga emas akan tetap cerah dalam jangka panjang. Proyeksi itu muncul karena krisis global tidak akan tuntas dalam tempo singkat.
Sejak awal Oktober, emas masih konsolidasi di level US$ 1.600 per ons troi. Harga logam mulia itu kembali naik 0,3% ke US$ 1.658 per ons troi, Selasa (25/10). Posisi ini masih jauh di bawah rekor penutupan harga emas US$ 1.891,90 per ons pada 22 Agustus lalu.
Namun, jalan penyelesaian krisis utang Eropa ditaksir masih panjang, sehingga emas tetap menjadi aset safe haven pilihan. Masih banyak alasan kuat mengapa investor perlu mendekap emas. "Dunia masih goyah dan tak sedikit negara menetapkan suku bunga rendah, serta animo India dan China terhadap emas relatif tinggi," ujar Nick Trevethan, Senior Commodities Strategist Australia & New Zealand Banking Group Ltd, seperti dikutip Bloomberg, kemarin.
AngloGold Ashanti Ltd., produsen logam terbesar ketiga di Amerika Serikat (AS) bahkan memperkirakan harga emas akan menyentuh US$ 2.200 per ons troi pada 2013. AngloGold berniat menginvestasikan US$ 1,6 miliar dan US$ 2,2 miliar, masing-masing di 2012 dan 2013 untuk menyokong proyek-proyek mereka di seluruh dunia. AngloGold menargetkan produksi emas tahun ini 4,45 juta ons.
Ibrahim, analis senior Harvest International Futures, menilai target emas US$ 2.200 per ons troi bukan hal muluk. Dia memprediksi, masalah utang negara Eropa, non-Yunani, akan mencuat di tahun-tahun mendatang. Negara yang berpotensi terjerumus ke krisis utang seperti Italia, Spanyol, Portugal, dan Irlandia. Ibrahim menebak harga emas di akhir tahun ini sekitar US$ 1.900 per ons troi.
"Harga emas dalam jangka pendek masih cenderung berkonsolidasi. Namun, pada akhir tahun ini, harga emas bisa mencetak rekor tertinggi baru," prediksi Kepala Riset Real Time Futures, Wahyu Tribowo Laksono.

Cara Investasi Emas Dgn Benar , Pasti Profit

30 Oktober 2011 16:23 | dibaca 1 kali
Banyak sistem yang ada saat ini terkait cara investasi emas atau logam mulia. Ada sistem kebun emas, ada sistem pedagangan emas, ada trading emas, ada gadai emas dan sistem-sistem yang lainnya. Saya tidak mengatakan sistem yang ada tidak bagus tapi ada sistem yang lebih bagus dari sistem-sistem yang disebutkan tersebut.
Hedging Emas adalah cara melindungi kekayaan atau asset kita dari kerugian, baik karena inflasi atau kerugian karena penyusutan nilai barang maupun kerugian dalam perjalanan bisnis. EMAS akan mengcover setiap keputusan pengeluaran uang kita untuk berbagai kepentingan. Alasan menggunakan emas sebagai hedging adalah karena emas adalah uang sepanjang jaman yakni NILAINYA TETAP dan hanya emas yang bisa mengalahkan INFLASI.
Bila emas sebagai HEDGING maka disarankan jangan DIJUAL, karena EMAS sebagai pelindung kekayaan kita. Ada dua alternatif yang bisa diambil dengan maksud emas tidak ditebus atau dijual yaitu : 1) Panen Raya, setiap jatuh tempo biaya titip (4 bulan) kita perpanjang dan kita bayar biaya titipnya terus menerus, dan sebenarnya ini bukan merupakan biaya atau pengeluaran, karna kita akan mengambilnya lagi disaat yg akan datang. 2) Petik Berkala dimana kita melakukan TOP UP atau perpanjangan setiap ada kenaikan harga dasar emas, bisa-bisa kalau harga emas lagi bagus, biaya titip terbayar dan masih bisa bawa pulang uang. Pertanyaannya, darimana kita mendapatkan biaya titip, apakah dengan selisih kenaikan harga emas akan menutup biaya titip sekian bulan atau sekian tahun?
Jawaban pertanyaan diatas adalah dengan memutarkan uang gadai ke dalam sebuah bisnis sehingga hasilnya lebih besar dari biaya titip sehingga selain dari selisih harga emas kita juga mendapat keuntungan dari operasional bisnis baik itu bisnis online seperti peluang bisnis online tanpa ribet maupun bisnis offline. Harus punya bisnis dong, terus bagaimana kalau tidak punya bisnis atau tarohlah kita seorang karyawan perusahaan. Apakah mau mengandalkan gaji untuk biaya titip? Jangan sampai ya.
OK, berikut langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk berinvesatasi emas dengan benar dan bisa dilakukan even oleh seorang karyawan bukan wiraswasta yang punya bisnis.
Langkah pertama
Belilah emas batangan atau logam mulia ke ANTAM kemudian gadaikan ke Bank Syariah atau langsung datang ke Bank Syariah ( kita pilih Bank BNI Syariah ) dan meminta bantuan ke Bank BNI Syariah untuk membelikan emas ANTAM dan langsung digadaikan di Bank BNI Syariah tersebut. Dengan Asumsi harga emas saat ini adalah Rp. 525.000,-, apabila kita beli 10 gram maka uang yang harus kita siapkan adalah sebesar Rp. 5.250.000,-. Dengan perkiraan biaya titip sebesar 1,3% perbulan dan harga taksir Bank Syariah sebesar 97% maka kita mendapatkan cash sebesar 97% x 5.250.000,- = Rp. 5.092.500,- dan biaya titip perbulan 1,3% x 5.250.000,= Rp. 68.250,-. Biasanya perjanjian kontrak selama 4 bulan dan bisa diperpanjang lagi. Dengan asumsi hanya 4 bulan, maka biaya titip selama masa perjanjian tersebut adalah Rp. 273.000,-.
Langkah Kedua
Dari langkah pertama di atas, kita mendapatkan cash dari hasil gadai emas sebesar Rp. 5.092.500,- dan biaya titip perbulan sebesar Rp. 68.250,-. Untuk bisa menutup biaya titip tersebut, uang cash bisa di-investasikan di bisnis ECMC. Investasi di ECMC dilakukan hanya dengan Rp. 4.800.000,-, jadi sisanya bisa anda pakai sendiri. Apa keuntungan investasi di ECMC? Secara detail tentang ECMC, anda bisa melihatnya disini.
Gambaran singkat ECMC adalah dengan modal Rp. 4.800.000,-, kita bisa mendapatkan tiga manfaat yaitu 1) Kita mempunyai saham 1 lot ( 600 lembar ) dengan deviden tetap bulanan sebesar 1 gram emas sampai tahun 2015, 2 ) Trading emas online tanpa LOSS di ECMC dan 3) Bonus Jaringan berupa bonus rekruitment sebesar 10%, bonus pairing atau bonus pasangan 10%, 5% dan 3% dan global bonus 2%.
Kita ambil satu manfaat saja yaitu saham dengan deviden bulanan sebesar 1 gram emas. Harga 1 gram emas diasumsikan tetap ( meski dalam kenyataannya mengalami kenaikan ) yaitu sebesar Rp. 525.000,-. Setiap bulan kita akan mendapatkan cash sebesar Rp. 525.000,-. Nah uang tersebut bisa kita pakai untuk menutup biaya titip sebesar Rp. 68.250,- dan masih ada selisih buat keuntungan kita yaitu sebesar Rp. 456.750,-, untung kan?
Dengan kedua langkah di atas kita mempunyai keuntungan berupa 1) memiliki emas yang digadaikan di Bank BNI Syariah, 2) mempunyai saham di ECMC yang sewaktu-waktu bisa dijual dan 3) pendapatan bulanan berupa 1 gram emas. Apabila kita mengambil dua manfaat lain berinvestasi di ECMC yaitu berupa trading emas dan bonus jaringan, tentu keuntungan yang kita dapat akan berlipat. Sudah ada gambaran bagaimana berinvestasi emas dengan benar? OK, Selamat berinvestasi. Apabila ada pertanyaan, silahkan diajukan mudah-mudahan bisa saya jawab

www.tradingemasonline.com atau hubungi : 087851200017
PIN BB 26AC8EE9
Dikirim oleh: Yudha Sandi, Surabaya, 087851200017 | Kunjungi Website
Terdapat pada: Bisnis Online, trading, future, derivatif, trading gold, trading emas